-->
Beranda  ›  Bootloop  ›  Instal Ulang  ›  Redmi Note 3/3 Pro  ›  Tutorial

Cara Sukses mengatasi Bootloop, SoftBrick pada Xiaomi Redmi Note 3 Pro [Kenzo]

Mari kita telaah dahulu apa itu Bootloop, SoftBrick ataupun Hardbrick. Bootloop adalah proses booting yang terjadi terus menerus, berulang - ulang di sewaktu smartphone dinyalakan.

Sedangkan Softbrick kondisi dimana smartphone mengalami stuck dibagian tertentu, yang paling familiar adalah stuck di logo, biasanya sih karena sistemnya sewaktu di modififikasi tidak berjalan dengan lancar.

Naah.. ini yang "horror" Hardbrick, adalah suatu kondisi dimana smartphone tidak merespon sama sekali saat menggunakan tombol power ataupun kombinasi tombol untuk masuk ke mode recovery ataupun ke mode fastboot/ mode download dan ini juga yang disebut "matot". Umumnya pada Xiaomi smartphone masih ada harapan dengan cara menggunakan kabel DFC atau dengan metode tes poin.


Sebelumnya saya juga sudah pernah membahas tentang Cara termudah Reset Fingerprint, Pattern lock, Pola, Stuck di Logo pada MI XIAOMI menggunakan PC Suite versi China, apabila masih saja tidak berjalan dengan sukses coba dengan tutorial berikut ini :

Begini Cara Sukses Mengatasi Bootloop, SoftBrick
pada Xiaomi Redmi Note 3 Pro Kenzo 




Persiapan yang anda lakukan :

  1. Pergunakan OS Windowns  7, 8, 10 atau yang tarbaru
  2. Kabel data original Xiaomi atau sejenisnya yang berkualitas baik
  3. Download Xiaomi Fastboot to EDL
  4. Download MiFlashtool 
  5. Download ROM Fastboot Redmi Note 3 Pro


Setelah selesai mempersiapkan semuanya, berikut langkah - langkahnya :

1. Install terlebih dahulu Miflashtool yang telah anda donwnload tadi, apabila mengalami kendala disaat melakukan installasi  software dengan notifikasi yang muncul “Driver Signature” untuk mengatasinya dapat dipelajari disini.

 2. Pastikan terlebih dahulu driver smartphone Xiaomi berjalan dengan baik, apabila bermasalah install terlebih dahulu driver Qualqomm atau Mi PCSuit  agar nantinya berjalan dengan baik, anda dapat mendownloadnya disini.

 3. Jangan lupa Ekstrak terlebih dahulu ROM Fastboot yang telah anda download tadi menggunakan 7zip atau winRAR atau sejenisnya, simpan hasil ekstrak pada lokasi penyimpanan yang mudah anda temukan pada drive penyimpanan komputer anda.

 4. Kemudian dalam keadaan smartphone “off” gunakan kombinasi tombol volume bawah + tombol power bersamaan sehingga nantinya akan menampilkan MIUI BUNNY yang artinya smartphone sudah dalam keadaan mode fastboot dan hubungkan kabel data dari smartphone ke komputer, pastikan terhubung dengan baik.

 5. Karena smartphone masih dalam keadaan "LOCK", maka anda harus menjadikan smartphone dalam mode “EDL” ciri-ciri dalam mode EDL setelah anda menjalankan tool  Xiaomi Fastboot to EDL, sebelumnya yang anda sudah donwload dan ekstrak tadi, smartphone akan menjadi blank layar hitam dengan notifikasi lampu merah berkedip-kedip. 

Apabila disaat anda menggunakan tool Xiaomi Fastboot to EDL tidak merespon cek kembali sambungan kabel data dan pada device manager komputer apakah sudah terdeteksi dengan baik untuk solusinya anda dapat membaca di tutorial  6 Langkah Mudah Sukses Flashing ROM Fastboot MIUI menggunakan MIFlashtool.

 6. Jalankan software Miflashtool dan setelah jendela Miflashtool terbuka klik “browse/atau select” untuk mencari lokasi hasil extrak ROM fastboot yang telah anda download tadi.

 Kemudian klik "Refresh" lihat status devices apakah sudah menjadi “COM....” kemudian lihat pada bawah opsi flash klik "flash all" apabila sudah klik “Flash” tunggu beberapa saat proses memakan waktu beberapa menit tunggu hingga proses "sukses".

 Dalam beberapa kasus menggunakan Miflashtool terjadi kegagalan selama proses sehingga memunculkan pesan "error" coba ganti dengan Miflashtool versi lain atau cek kembali hasil ekstrak apa sudah benar pada browse/Select lokasi file ROM Fastboot tersebut.

 7. Terakhir, lepaskan kabel data yang terhubung dan berdoalah sambil menekan tombol daya, semoga smartphone anda dapat berjalan dengan normal kembali.

Peringatan :
Segala resiko selama proses flashing/install ditanggung pengguna yang ingin sukses melakukannya !!!


Demikian semoga bermanfaat... Goodluck..... Bantu saya mengembangkan website ini menjadi lebih baik lagi, semakin banyak di share semakin banyak yang terbantu dan jangan lupa untuk tinggalkan komentar apabila tutorial ini bermanfaat bagi anda.

Kalau anda punya saran atau ide tambahan materi yang ingin anda pelajari terkait artikel ini, jangan sungkan silahkan hubungi kami. Jangan lupa follow kami di google + dan twitter.

 Terima kasih atas kunjungannya.

Disclaimer: Sumber artikel, gambar, video, software, tools, ataupun file dalam bentuk apapun yang ada di artikel ini terkadang didapat dari berbagai sumber media lain yang tidak diketahui sumber aslinya. Hak Cipta sepenuhnya dipegang oleh sumber tersebut. Jika ada masalah konten terkait dengan DMCA, silahkan Anda dapat menghubungi ke kontak Kami.